Saham-saham China Turun Jelang Pertemuan G20

INILAHCOM, Hong Kong – Saham-saham China merosot lebih dari enam persen, Kamis (25/02/2016). Itu karena kekhawatiran atas ekonomi menjelang pertemuan G20 di Shanghai, sementara saham Jepang naik didorong harga minyak yang lebih tinggi.

Shanghai terpuruk, terpukul pengetatan likuiditas dan kekhawatiran reli yang telah menambahkan 10 persen sejak pertengahan Januari telah melampaui kesehatan ekonomi nomor dua dunia itu. Pelemahan di China, pendorong utama pertumbuhan global, dan penurunan di pasar minyak diperkirakan akan mewarnai pertemuan dua hari para menteri keuangan G20 di pusat komersial Shanghai yang dimulai pada Jumat.

Prospek suram untuk ekonomi global telah menambah tekanan pada para bankir bank sentral untuk melepaskan senjata moneter baru guna membantu merangsang pertumbuhan dan meyakinkan investor.

Indeks komposit Shanghai anjlok 6,41 persen atau 187,65 poin menjadi berakhir di 2.741,25. Indeks komposit Shenzhen — yang melacak saham-saham di bursa kedua China — bernasib lebih buruk, kehilangan 7,34 persen atau 137,80 poin menjadi ditutup pada 1.738,67.

Di Hong Kong, indeks Hang Seng kehilangan 1,58 persen atau 303,7 poin menjadi ditutup pada 18.888,75. Saham-saham Hong Kong mundur untuk hari ketiga berturut-turut.

“Ekonomi belum menunjukkan tanda-tanda stabilisasi dan kebijakan masih keluar satu demi satu,” kata analis Central China Securities Zhang Gang. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*