Saham Hong Kong Berakhir Kokoh 1,4 Persen

INILAHCOM, Hong Kong – Saham-saham Hong Kong membukukan keuntungan terbesar mereka dalam hampir dua minggu pada Selasa (22/11/2016), setelah indeks-indeks utama di Wall Street mencapai tertinggi baru, mengatur nada “bullish” untuk pasar Asia.

Pasar juga didukung oleh lonjakan saham-saham energi karena prospek negara-negara penghasil minyak akan menyetujui pembatasan produksi mereka.

Indeks Hang Seng (HSI) naik 1,4 persen menjadi ditutup pada 22.678,07 poin, sedangkan indeks CEI (China Enterprises Index) bertambah 2,2 persen menjadi berakhir di 9.651,45 poin.

Reli bisa juga akibat dari beberapa “bargain hunting” (perburuan saham murah) setelah pasar merugi selama empat minggu berturut-turut. Tapi investor tetap khawatir tentang penguatan dolar yang cepat, yang mengancam mengalihkan dana-dana dari pasar-pasar negara berkembang.

Semua sektor utama naik di Hong Kong.

Indeks yang melacak saham-saham energi naik tajam 3,8 persen, setelah harga minyak melonjak lebih dari empat persen pada Senin.

Kebangkitan harga minyak terjadi setelah komentar Presiden Rusia Vladimir Putin mengangkat harapan bahwa negara-negara produsen minyak utama bisa mencapai kesepakatan untuk membatasi produksi mereka pada pertemuan minggu depan. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*