Saham FIRE Jadi Saham Baru ke-10 dan Cetak Untung

Mengakhiri perdagangan bursa saham akhir pekan, saham perdana yang baru diresmikan pencatatannya Jumat pagi (9/6) dengan kode saham FIRE di papan bursa pagi tadi ditutup sama dengan posisi pembukaan yang tinggi atau naik 50% dari harga penawaran perdana yang disetujui OJK yaitu 500. PT Alfa Energi Investama  (FIRE) merupakan emiten ke 545 dan  ke-10 tahun 2017.

Pada waktu pembukaan perdagangan harga saham naik menjadi 750, setelah itu saham bergerak stagnan hingga akhir perdagangan  dengan volume perdagangan saham mencapai 44,5 ribu lot saham.  Saham perseroan yang memiliki bisnis  batubara ini cukup ramai peminatnya, terlihat dari volume saham yang diperdagangkan.

Sebelumnya perseroan melakukan penawaran umum perdana sejak tanggal 31 Mei – 5 Juni 2017. Jumlah saham yang dilepas ke publik sebanyak 300 juta lembar saham atau sekitar 23% dari modal yang disetor dengan harga penawaran Rp 100 per lembar saham. Dari IPO ini perseroan memperoleh dana sebesar Rp 150.000.000.000.

Sebagai informasi dana dari hasil IPO ini paling banyak akan digunakan untuk modal kerja yaitu sebesar 50%, selain itu digunakan juga untuk bayar utang perseroan  sebesar 30% dan selebihnya untuk pembangunan infrastruktur.  Bisnis perseroan lebih fokus pada manajemen pertambangan batubara yang dimiliki oleh cucu usahanya sendiri.

Keikutsertaan perseroan ke dalam pasar saham  menurut Direktur Keuangan FIRE Lyna selain untuk modal kerja dan bayar utang, perseroan optimis dengan  karena kinerja keuangan yang meningkat. Untuk kinerja keuangan perseroan sepanjang tahun 2016 alami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Toro/VMN/VBN/Journalist Vibiznews.com
Editor : Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*