Rupiah tembus lagi level psikologis 14.000

JAKARTA. Rupiah hari ini kembali tertekan. Kinerja mata uang Garuda menembus level psikologis Rp 14.000 akibat terkoreksinya bursa saham dalam negeri. Sementara belum ada sentimen internal yang bisa mengangkat rupiah.

Di pasar spot, Senin (24/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) melemah 0,78% ketimbang akhir pekan lalu menjadi Rp 14.050. Begitu juga di kurs tengah Bank Indonesia, posisi rupiah meluncur 0,74% ke Rp 13.998.

Trian Fathria, Research and Analyst Divisi Treasury PT Bank BNI Tbk menjelaskan, pelemahan rupiah masih disebabkan oleh devaluasi yuan. Sehingga, bursa Shanghai pun anjlok 8,49% menjadi 3.209,91.

Merosotnya kinerja bursa China juga turut menyeret bursa saham domestik. Lihat saja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang anjlok 3,97% menjadi 4.163,73.

“Ada kekhawatiran pasar terhadap negara-negara berkembang. Termasuk Indonesia, sehingga terjadi capital outflow,” ujarnya.

Senada, analis PT Monex Investindo Futures Faisyal menjelaskan, pelemahan rupiah dipicu oleh sentimen negatif devaluasi yuan. Padahal, di saat yang sama, dollar AS sedang melemah. Pada Senin (24/8) indeks dollar AS turun 0,74% menjadi 94,304.

“Tapi rupiah belum mampu memanfaatkan momentum dollar AS yang koreksi,” tukasnya.

Editor: Barratut Taqiyyah


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*