Kekuatan rupiah di awal perdagangan Rabu (30/11) yang sempat terpangkas pada sesi siang, berhasil ditutup kuat alias di zona positif sekalipun dollar AS sedang menguat terhadap beberapa rival utamanya di pasar spot Eropa.
Pergerakan rupiah yang terbatas di akhir perdagangan bursa membuat modal asing keluar bursa sangat banyak melebihi arus masuknya sehingga tercetak net sell asing sebesar Rp1 triliun lebih. Namun tekanan jual investor asing tersebut tidak mampu melawan aksi bargain hunting investor lokal yang berhasil angkat 0,2%.
Lihat: IHSG Akhir November Berhasil Kuat Sekalipun Asing Tarik Modal 1 Triliun
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,03% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13555/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13518/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini dilemahkan dari perdagangan sebelumnya.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia lebih lemah di 13563 dari perdagangan sebelumnya di 13549, demikian kurs transaksi antar bank juga dilemahkan ke 13631 dari perdagangan sebelumnya 13617.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif oleh meskipun prospek dollar AS akan semakin kuat hingga akhir perdagangan sesi Amerika esok pagi.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind