Mengakhiri perdagangan pasar valas hari Rabu (29/3), pergerakan rupiah yang sempat melemah di awal perdagangan ditutup cetak untung dengan meningkat tipis terhadap dollar AS. Padahal dollar AS sedang berada di zona bullishnya terhadap beberapa rival utamanya, pasar sedang memburu investasi emerging market.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,03% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13314/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13318/US$. Namun untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini lebih lemah dari perdagangan sebelumnya.
Terbatasnya pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sepanjang hari tidak menghambat antusiasme investor asing setor modalnya lebih banyak di bursa saham sehingga tercetak net buy Rp932 miliar lebih. Dengan support modal investor asing tersebut membuat IHSG mampu mencetak rally dengan menguat 0,8%.
Lihat: IHSG 29 Maret Cetak Rekor Baru, Nyaris Tembus 5600
Untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan menguat meskipun pergerakan dollar AS masih bullish hingga akhir perdagangan sesi Amerika malam nanti.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind