Rupiah Melemah ke Posisi Rp 11.444 / USD

shadow

rupiah111

Financeroll – Pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin sore melemah sebesar 21 poin menjadi Rp 11.444 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp 11.423 per dolar AS.  Data-data ekonomi global terutama Amerika Serikat (AS) mendorong mata uang dolar AS menguat di pasar uang domestik.

Angka pengangguran AS cenderung mengalami penurunan menyusul data manufaktur AS di beberapa negara bagian yang mengalami pertumbuhan, angka klaim pengangguran AS juga mengalami penurunan.  Kondisi itu membuat the Fed akan terus mengurangi stimulus keuangannya sehingga diperkirakan berakhir pada tahun ini dan membuat likuiditas dolar AS semakin ketat.

Meski mata uang rupiah melemah,  tekanannya tidak terlalu signifikan dikarenakan faktor fundamental ekonomi Indonesia yang juga positif.  Badan Pusat Statistik (BPS) memproyeksikan bahwa bulan April akan terjadi deflasi.

Selain itu pemerintah juga akan mendorong sektor industri manufaktur salah satunya dengan memberikan insentif fiskal.  Seiring pelemahannya di transaksi antarbank di Jakarta, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI) mata uang lokal ini juga melemah menjadi Rp 11.430 dibandingkan sebelumnya (17/4) di posisi Rp 11.418 per dolar AS. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*