Rupiah Kembali Ke Level Rp 11.700-an

TEMPO.CO, Jakarta -Kurs rupiah terhadap dolar AS kembali melemah setelah selama beberapa waktu terakhir menguat cukup tajam. Pelemahan rupiah salah satunya disebabkan oleh imbas menguatnya mata uang dolar terhadap sejumlah kurs regional menjelang testimoni Janet Yellen, Gubernur bank sentral Amerika Serikat (The Fed) di hadapan Komite Perbankan Senat AS.

Yellen akan menjelaskan langkah moneter yang diambil The Fed, pasca keberhasilan penurunan tingkat pengangguran AS hingga mencapai level 6,1 persen. Akibatnya hal ini mendorong kembalinya spekulasi percepatan suku bunga AS.

Statistik data tenaga kerja di bulan Juni memang menunjukkan pertumbuhan lapangan pekerjaan baru (Non Farm Payrolls) sebanyak 288 ribu orang, melebihi pertumbuhan periode sebelumnya yang hanya berjumlah 224 ribu orang. Keberhasilan tersebut mencengangkan sebagian besar pihak yang terlanjur meyakini bahwa angka Non Farm Payrolls itu semestinya baru terealisasi akhir tahun 2014.

Menurut analis mata uang Bank Mandiri, Reny Eka Putri, pencapaian level tingkat pengangguran tersebut membangun spekulasi percepatan kenaikan suku bunga. Alasannya, target perbaikan pengangguran yang bisa dicapai lebih awal, menuntut penyesuaian kebijakan moneter yang lebih ketat. “Ketika tingkat pengangguran bergerak semakin rendah, lazimnya suku bunga memang harus melakukan penyesuaian,” kata Reny. (Baca juga : Sentimen Pilpres ke Rupiah Mulai Surut.)

Di sisi lain, penguatan dolar juga disebabkan oleh meningkatnya permintaan mata uang greenback tersebut sebagai instrumen safe haven) Ancaman krisis keuangan dan pemulihan ekonomi Eropa yang masih beresiko lantaran laju inflasi yang rendah, mendorong beralihnya minat investor kembali ke mata uang dolar. “Ancaman krisis keuangan Eropa memang menjadi perhatian baru investor,” ujar Reny.

Dalam perdagangan pagi, nilai tukar rupiah turun 52,5 poin (0,45 persen) ke level Rp 11.717,5 per dolar. Sejumlah kurs regional juga melemah seperti Won yang terkoreksi 0,55 persen pada level 1.023,99 per dolar, dan Yen melorot tipis 0,08 persen ke level 101,62 per dolar.

MEGEL


Berita Terpopuler
Mubarok Beberkan ‘Bom’ Uang di Kongres Demokrat
Juru Parkir Monas yang Dibakar Tentara Meninggal
Rahasia Kecantikan Angelina Jolie Terungkap
Goetze: Mimpi Kami Jadi Kenyataan


Distribusi: Tempo.co News Site

Speak Your Mind

*

*