Rupiah Kamis Sore Menguat ke Rp13.282

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antar bank di Jakarta pada Kamis sore bergerak menguat sebesar 45 poin menjadi Rp13.282, dibandingkan sebelumnya di posisi Rp13.327 per dolar AS.

“Nilai tukar rupiah menguat terbantu sentimen dari lembaga pemeringkat Moody’s yang menaikkan outlook utang Indonesia dari stabil menjadi positif,” kata Ekonom Samuel Aset Manajemen, Lana Soelistianingsih di Jakarta, Kamis (9/2/2017).

Ia mengemukakan bahwa perbaikan outlook utang luar negeri Indonesia itu karena menurunnya kerentanan eksternal dan stabilitas makro ekonomi, disiplin fiskal, dan berlanjutnya reformasi struktural di dalam negeri.

Lana menambahkan lembaga peringkat lainnya, yakni Fitch juga telah menaikkan outlook utang luar negeri Indonesia dari stabil menjadi positif pada 21 Desember 2016 lalu. Peringkat itu mempertimbangkan ketahanan eksternal, perbaikan iklim investasi, dan standar tata kelola.

“Perbaikan outlook dari kedua lembaga pemeringkat itu membuka peluang perbaikan peringkat untuk 6-12 bulan ke depan,” katanya.

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa pernyataan optimis dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution terhadap ekonomi nasional 2017 ini turut memberikan imbas positif.

“Pemerintah meyakini pertumbuhan ekonomi pada 2017 bisa lebih tinggi dari proyeksi 5,1 persen, dengan dukungan kebijakan dari pemerintah. Optimisme itu melengkapi pernyataan dari Menkeu terkait momentum perbaikan ekonomi nasional,” katanya.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Kamis ini mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat menjadi Rp13.308 dibandingkan Rabu (8/1) Rp13.337. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*