Tekanan pelemahan rupiah sejak awal perdagangan hanya bertahan jelang penutupan perdagangan hari Kamis (8/6), oleh karena kondisi dollar AS yang melemah di pasar spot membuat rupiah dapat berakhir di zona hijau. Kekuatan rupiah diujung perdagangan berhasil menghiraukan pelemahan kurs referensi transaksi harian yang ditetapkan BI.
Pergerakan rupiah terhadap dollar AS sepanjang hari membuat investor asing lebih banyak menarik dananya dari bursa saham, sehingga tercetak net sell pada ujung perdagangan bursa saham hari Kamis (8/6) sebanyak Rp55 miliar lebih. Tekanan jual modal investor asing tersebut berhasil menekan IHSG diakhir perdagangan dengan pelemahan 0,3%.
Lihat: IHSG 8 Juni Ditutup Lemah Terganjal Profit Taking
Pergerakan kurs Rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi terkini melemah 0,05% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13298/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13320/US$. Lemahnya rupiah sepanjang hari sejalan dengan pelemahan yang dilakukan BI terhadap kurs jisdor dan juga kurs transaksi antar bank.
Untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan secara teknikal memberikan sinyal positifuntuk menguat. Pergerakan teknikal ini dapat disumbang oleh posisi dollar AS yang melemah di akhir perdagangan.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind