Rupiah Jumat Pagi Merangsek Naik ke Rp13.281

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Jumat (2/6/2017) pagi bergerak menguat 25 poin menjadi Rp13.281, dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.306 per dolar AS.

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, Jumat mengatakan bahwa secara umum dolar AS masih berada dalam tren penurunan seiring dengan data ekonomi Amerika Serikat yang belum solid.

“Secara konsensus, pertambahan tenaga kerja non pertanian di Amerika Serikat yang sedianya akan dirilis pada akhir pekan ini akan mencatatkan perlambatan,” katanya.

Ia menambahkan bahwa kisruh politik di Amerika Serikat dapat membuat ketidakpastian dan kenyamanan berinvestasi, sehingga fluktuasi dolar AS cenderung mengalami tekanan.

Dari dalam negeri, ia mengatakan bahwa pelaku pasar uang sedang menanti data ekonmi nasional, salah satunya indeks manufaktur serta inflasi Mei 2017. Diharapka data ekonomi direspon positif pasar sehingga apresiasi rupiah dapat berlanjut.

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa antisipasi membaiknya data-data ekonomi yang akan dirilis pada hari ini (2/6) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) diharapkan dapat membuka peluang kenaikan lanjutan pada nilai tukar rupiah.

“Meski demikian, pelaku pasar uang diharapkan tetap perlu waspada berbagai sentimen yang tiba-tiba dapat menghambat potensi kenaikan lanjutan rupiah,” katanya. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*