Rupiah Ditutup Menguat ke Posisi Rp 13.454/USD

shadow

Benzano  – Laju nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hari ini ditutup menguat 1,15 persen (157 poin) ke Rp 13.454,5 menurut data pasar spot sebagaimana dikutip dari Bloomberg.  Kurs rupiah hari ini diperdagangkan dengan kisaran Rp 13.364,5 -Rp 13.625 per dolar AS. Sejak awal tahun hingga hari ini rupiah terapresiasi 2,4 persen.

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah Rabu (10/2) berada di posisi Rp 13.538 per dolar AS atau melemah 151 poin dari posisi kemarin sebesar Rp 13.689 per dolar AS dengan kisaran perdagangan Rp 13.606- Rp 13.470 per dolar AS.  Kurs jual rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di bank Mandiri hari ini berada di angka Rp 13.575.

Selain itu, berdasarkan informasi dari situs resmi Bank Mandiri, Rabu (10/2), pukul 14.16 WIB, rupiah berada di kurs beli Rp 13.375 per dolar AS. Adapun kurs jual rupiah per dolar AS Rp 13.575.  Dibandingkan dengan posisi pada Selasa (9/2), berdasarkan informasi dari situs resmi Bank Mandiri, rupiah berada di kurs beli Rp 13.590 per dolar AS atau menguat 215 poin. Adapun kurs jual rupiah per dolar AS Rp 13.740 atau menguat 165 poin.  

Bank Indonesia (BI) menilai belanja pemerintah akan menjadi pendorong utama yang memacu ekonomi domestik pada tahun 2016 tumbuh lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.  Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Juda Agung mengatakan, momentum meningkatnya pertumbuhan ekonomi terlihat jelas pada triwulan IV 2015 yang tumbuh di atas 5 persen.

Pada  triwulan IV lalu pertumbuhan ekonomi 5,04 persen, di atas proyeksi BI. Sumber pertumbuhannya paling besar didorong oleh belanja pemerintah. Kelihatan sekali sumber pertumbuhan di sektor konstruksi, sejalan dengan proyek infrastruktur yang dilakukan pemerintah.  Untuk Triwulan I 2016 sendiri, Juda meyakini pertumbuhan ekonomi akan meningkat dibandingkan triwulan I tahun lalu di mana saat itu pemerintah masih melakukan reorganisasi kementerian. [Sugeng R]

) ,


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*