Benzano – Laju nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada akhir pekan ini ditutup berkibar di tengah jatuhnya euro terhadap USD. Rupiah berdasarkan data Limas berada pada level Rp 13.696/USD. Posisi itu menguat 154 poin dari posisi kemarin yang berada di level Rp 13.850/USD.
Sedangkan berdasarkan data Bloomberg pada level Rp 13.834/USD. Posisi itu membaik dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 13.845/USD. Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp 13.833/USD. Posisi ini menguat 12 poin dari penutupan sebelumnya di lebel Rp 13.845/USD.
Tercatat euro hari ini jatuh setelah membukukan lonjakan terbesar dalam hampir tujuh tahun ketika Bank Sentral Eropa (ECB) mengeluarkan kebijakan dengan memotong suku bunga. Euro turun 0,7% terhadap dolar Amerika Serikat (USD) yang diperdagangan pada level 1,0872 setelah kemarin naik 3,1% yang menjadi kenaikan terbesar sejak Maret 2009.
Pasar mengharapkan beberapa langkah yang lebih agresif dari kebijakan yang dikeluarkan Presiden ECB Mario Draghi, termasuk potongan yang lebih besar pada suku bunga deposito. [Sugeng R]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind