Rupiah dan IHSG Kompak Melemah Jelang Akhir Pekan

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jelang akhir pekan ini melemah 34 poin. Pelemahan juga terjadi di mata uang Garuda.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah. Dolar AS berada di posisi Rp 13.491 dibandingkan posisi perdagangan kemarin di Rp 13.476.

Pada perdagangan preopening, IHSG melemah 34,549 poin (0,72%) ke level 4.744,245. Sedangkan Indeks LQ45 turun 8,512 poin (1,01%) ke level 830,279.

Mengawali perdagangan akhir pekan, Jumat (19/2/2016), IHSG dibuka berkurang 37,930 poin (0,79%) ke level 4.740,864. Indeks LQ45 dibuka mundur 8,790 poin (1,05%) ke level 830,001.

Saham-saham perbankan terjun bebas setelah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berniat membatasi margin hingga hanya 4% saja. Aksi jual terjadi di saham-saham bank kelas berat.

Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 41,360 poin (0,87%) ke level 4.737,434. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 9,806 poin (1,17%) ke level 828,985.

Kemarin, IHSG bergerak di teritori positif, bersamaan dengan keputusan Bank Indonesia (BI) yang menurunkan suku bunga acuannya atau BI Rate ke 7%. Dana asing masuk mencapai Rp 367,159 miliar.

Setelah tiga hari berturut-turut naik cukup tinggi, bursa saham Wall Street akhirnya turun pada perdagangan Kamis. Saham Wal-Mart menjadi pemimpin jatuhnya bursa saham.

Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 anjlok 298,57 poin (1,84%) ke level 15,898.23.
  • Indeks Hang Seng melemah 108,82 poin (0,56%) ke level 19.254,26.
  • Indeks Komposit Shanghai turun 7,99 poin (0,28%) ke level 2.854.91.
  • Indeks Straits Times berkurang 9,43 poin (0,35%) ke level 2.648,14.

(ang/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*