Rupiah Awal Pekan Jatuh ke Posisi Terendah 3 Pekan

Mengakhiri perdagangan valas akhir pekan (20/2),  rupiah yang dari awal sesi bergerak negatif di zona merah ditutup lanjutkan tekanan 2 hari berturut sebelumnya terhadap dollar AS sekalipun mata uang global tersebut sedang tertekan.  Anjloknya rupiah awal pekan ini jatuh ke posisi terendah sejak perdagangan awal bulan Februari.

Lihat: Dollar AS Sesi Eropa Dipukul Banyak Rivalnya

Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore  ini bergerak negatif dengan posisi melemah 0,16%  dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13354/US$ setelah  dibuka lemah pada level Rp13350/US$. Namun untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini  lebih lemah dari perdagangan sebelumnya.

Pelemahan rupiah  tersebut turut memperbanyak ditariknya dana cukup besar oleh investor asing di  bursa saham sehingga terbentuk net sell sebesar Rp161 miliar lebih. Namun tekanan jual  investor asing tersebut tidak mampu menekan  IHSG yang ditutup naik 0,2%.

Lihat: IHSG 20 Februari Berakhir Naik Terbantu Kenaikan Minyak Mentah

Untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan menguat oleh proyeksi  pergerakan dollar AS yang lemah di akhir perdagangan malam ini.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*