Rp13.627, Rupiah Menguat 21 Poin Terhadap Dolar AS

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa (27/10/2015) sore bergerak menguat sebesar 21 poin. Rupiah menjadi Rp13.627 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp13.648 per dolar AS.

“Sikap pemerintah dalam menyikapi tantangan perlambatan ekonomi melalui paket kebijakan pada tahun 2015 ini cukup diapresiasi investor pasar uang,” ujar Analis LBP Enterprise Lucky Bayu Purnomo di Jakarta, Selasa (27/10/2015).

Menurut dia, kebijakan yang dikeluarkan dalam waktu yang relatif singkat ini memberi pandangan kepada pelaku pasar bahwa pemerintah sigap mengantisipasi perlambatan ekonomi, sehingga pasar keuangan di dalam negeri memberikan apresiasi.

“Meski dampak kebijakan pemerintah belum dapat dirasakan, setidaknya ada harapan bagi perekonomian domestik menjelang tutup tahun 2015 ini,” jelas dia.

Ia mengharapkan tren rupiah yang mulai berada dalam area penguatan juga dapat dijadikan pertanda Indonesia siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan nilai tukar dolar AS sedang mengalami tekanan menyusul buruknya angka penjualan rumah baru di Amerika Serikat yang menyentuh titik terendah dalam satu tahun terakhir.

Departemen Perdagangan AS mencatat, penjualan rumah keluarga tunggal baru di AS pada September 2015 berada di tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 468.000 unit, jauh di bawah konsensus pasar 549.000 unit.

Ia menambahkan fokus pasar selanjutnya, investor akan mencermati hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada Kamis (29/10) nanti, serta data angka produk domestik bruto (PDB) AS pada kuartal III 2015.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada hari Selasa (27/10) mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat menjadi Rp13.626 dibandingkan hari sebelumnya (26/10/2015) Rp13.643 per dolar AS. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*