Rp12.635, Rupiah Melemah 5 Poin Terhadap Dolar AS

INILAHCOM, Jakarta – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis (05/02/2015) pagi bergerak melemah tipis. Itu naik lima poin menjadi Rp12.635 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp12.630 per dolar AS.

“Laju rupiah masih bergerak stabil, namun bisa terganggu jika angka produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang akan diumumkan badan pusat statitistik (BPS) hari ini (5/2) di bawah ekspektasi,” jelas Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, Kamis (05/02/2015).

Dari eksternal, Rangga mengatakan bahwa bank sentral Eropa (ECB) yang melarang Yunani menggunakan obligasi negara sebagai jaminan untuk pasokan likuiditas bisa memicu aksi jual mata uang berisiko salah satunya rupiah. Namunm menurut dia, masih ada sentimen positif bagi pasar uang berisiko yakni pemangkasan Giro Wajib Minimum (GWM) oleh bank sentral China (PBOC) yang berlaku Kamis (05/02/2015) ini.

“PBOC mengambil kebijakan lebih longgar seiring dengan perlambatan ekonominya, itu akan menjadi sentimen positif di Asia walaupun dibayangi ketegangan Yunani dan ECB,” ujar dia.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan biasanya pelonggaran kebijakan China akan menopang performa mata uang di kawasan Asia, salah satunya rupiah sehingga potensi bergerak ke area positif terbuka.

Di sisi lain, lanjut dia, rupiah juga masih memiliki sentimen positif terkait lelang surat utang negara (SUN) yang cukup diminati investor. Pemerintah menyerap dana sebesar Rp16 triliun dari lelang empat seri obligasi negara untuk memenuhi sebagian pembiayaan dalam APBN, dengan total penawaran yang masuk mencapai Rp40,23 triliun. Lelang ini, papar dia, melebihi target indikatif yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp12 triliun.

“Jumlah lelang yang melebihi target itu menandakan kepercayaan investor terhadap ekonomi Indonesia. Pembangunan infrastruktur yang menjadi fokus pemerintah akan menopang perekonomian secara jangka panjang,” kata dia. [tar]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*