Respons Kenaikan Harga Minyak, Obligasi Ceria

INILAHCOM, Jakarta-Akhir pekan lalu, laju pasar obligasi domestik sukses melanjutkan kenaikan seiring rebound-nya pasar obligasi global. Pasar merespons positif kenaikan harga minyak dunia.

“Laju pasar obligasi masih dapat melanjutkan kenaikannya. Pelaku pasar pun kembali melanjutkan aksi belinya dengan memanfaatkan rebound-nya pasar obligasi global,” kata Reza Priyambada, kepala riset NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) kepada INILAHCOM di Jakarta, Minggu (24/1/2016).

Pascapasar merespon positif mulai naiknya laju harga minyak mentah dunia dengan merespona pidato European Central Bank (ECB) yang masih mempertahankan kebijakan stimulusnya untuk membantu memulihkan perekonomian Zona Euro sekaligus adanya technical rebound turut memberikan sentiment positif pada pasar oblogasi, termasuk pasar obligasi dalam negeri.

Di sisi lain, sentiment tersebut secara tidak langsung berimbas positif pada pelemahan laju dolar AS dan kenaikan laju rupiah serta berdampak positif juga ke pasar obligasi.

Pada obligasi pemerintah, laju yield dari tenor pendek tercatat turunlebih besar dibandingkan seri tenor lainnya. Pergerakan yield untuk masing-masing tenor rata-rata ialah untuk pendek (1-4 tahun) rata-rata mengalami penurunan yield -12,35 bps; tenor menengah (5-7 tahun) turun sebesar -6,28 bps; dan panjang (8-30 tahun) turun -3,23 bps.

Meski laju yield secara mayoritas turun namun, pergerakan harga seri baru untuk obligasi benchmark mayoritas cenderung menguat antara lain pada FR0053yang memiliki waktu jatuh tempo6 tahun dengan harga99,95%memilikiyield8,26% atau turun -17,38bps dari sehari sebelumnya di harga 99,20%memilikiyield8,43%.

Untuk FR0072yang memiliki waktu jatuh tempo20 tahundengan harga 95,45% danyield8,73% atau turun -6,29bps dari sehari sebelumnya di harga94,88% danyield8,79%.

Pada Jumat(22/1/206), rata-rata harga obligasi pemerintah yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price naik 0,49bps di level 106,56dibandingkan hari sebelumnya ke level 106,04.

Sementara itu, rata-rata harga obligasi korporasi yang tercermin pada INDOBeX Corporate Clean Price naik 0,20 bps di level 104,12 dibandingkan hari sebelumnya ke level 103,92.

Sementara pada laju obligasi korporasi, lajuyieldkembali variatif cenderung turun tipis seiring mulai adanya aksi beli.Pada obligasi korporasi dengan rating AAA dimanayielduntuk tenor 9-10 turunke kisaran 10,48%-10,50%.

Sementarapada obligasi korporasi dengan rating AA untuk tenor 9-10 tahun,yieldnyake level 11,05%-11,10%. Untukyieldpada ratingA dengan tenor 9-10tahun dikisaran 12,30%-12,33%danpada ratingBBBdi kisaran14,55%-14,57%. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*