Financeroll – Emiten produsen bahan kimia dasar, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) tengah menjajaki pinjaman senilai USD 100 juta tahun ini. Sebagian besar utang tersebut, senilai USD 75,1 juta, akan digunakan untuk membiayai ulang (refinancing) utang jatuh tempo perseroan tahun ini.
Sementara itu, Direktur dan Sekretaris Perusahaan Chandra Asri Petrochemical Suryandi mengatakan, perseroan telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk menjaminkan sebagian aset untuk meraih pinjaman tersebut. Perseroan bakal mencari pinjaman dari bank lokal dan asing. Sisa pinjaman rencananya akan digunakan untuk melunasi pinjaman perseroan lainnya. Saat ini perseroan masih menjajaki rencana pinjaman. Perseroan bakal mencari skema terbaik untuk mendapatkan pinjaman tersebut.
Sebelumnya disampaikan, perseroan menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini sebesar USD 200 juta atau setara Rp 2,6 triliun. Perseroan akan menggunakan kas internal untuk membiayai capex. Perseroan akan menggunakan dana sebesar USD 135 juta untuk melanjutkan proyek naphta cracker tahun ini. Proyek yang sudah dikerjakan sejak dua tahun lalu tersebut ditargetkan tuntas pada semester II-2015. [Sugeng R]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind