PT Sarana Menara Nusantara Alami Penurunan Laba 62,59 Persen


shadow

Financeroll – PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengalami penurunan laba bersih sebanyak 62,59 persen atau menjadi Rp168,29 miliar di kuartal I-2015 bila dibandingkan dengan posisi laba sebesar Rp449,96 miliar di kuartal I-2014.

‘Merosotnya kinerja dikarenakan kerugian kurs yang cukup besar sebesar Rp220,35 miliar per Maret 2015, dari posisi keuntungan kurs sebesar Rp305,27 miliar di akhir Maret 2014,’ ujar Direktur Utama Sarana Menara Nusantara Adam Gifari, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta.

Adam menjelaskan, pendapatan pokok perusahaan meningkat 17,02 persen menjadi Rp1,07 triliun di Maret 2015, dari posisi pendapatan di 2014 yang mencapai Rp913,19 miliar. Pendapatan pokok perseroan di kuartal I-2015 didukung dari jumlah menara PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) yang telah mencapai 11.675 menara dengan 20.325 penyewa.

‘Penambahan menara protelindo selama 12 bulan tersebut sebanyak 1.350 atau meningkat 13,1 persen dan peningkatan netto jumlah penyewa meningkat sebesar 1.456 atau naik 7,7 persen dibanding kuartal tahun lalu,’ ungkapnya.

Beban pokok pendapatan menjadi Rp340,86 miliar di kuartal I-2015, dari posisi Rp319,69 miliar di kuartal I-2014. Beban usaha meningkat menjadi Rp126,10 miliar di akhir Maret 2015, dari posisi sebesar Rp95,60 miliar. Adapun aset keuangan perseroan di awal tiga bulan pertama 2015 tumbuh tipis menjadi Rp17,96 triliun dari posisi aset di akhir 2014 sebesar Rp17,24 triliun.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*