PT Matahari Department Store Tambah Tiga Gerai Baru


shadow

Financeroll – PT Matahari Department Store Tbk. telah melakukan menambahan tiga gerai baru pada awal tahun ini.

Emiten ritel yang berada dalam bendera Grup Lippo itu melakukan penambahan department store di Singkawang, Kalimantan, tepatnya di Singkawang Grand Mall.

Lalu, penambahan gerai juga dilakukan di Lippo Plaza Buton, Sulawesi, dan di Lippo Plaza Kupang, di Nusa Tenggara Timur.

Sepanjang 2014 lalu, perseroan dengan kode saham LPPF tersebut telah melakukan penambahan delapan gerai baru yang tersebar di Jakarta, Kalimantan, Sumatra, dan Bali.

Beberapa strategi yang disiapkan perseroan pada tahun ini meliputi peningkatan jaringan gerai baru, dan peningkatan pelayanan kepada pelanggan.

“Perseroan terus memberikan produk yang fashionable dengan kualitas dan harga yang terjangkau. Selain itu, terus mengembangkan konsep gerai yang modern,” papar perseroan dalam keterangan resmi.

Belum lama ini, Public Relations Officer LPPF Sonya Louise Tulaar menuturkan dalam waktu dekat ini, perseroan akan segera mengoperasikan gerai baru di Jambi dan Karawang.

“Masyarakat lokal tingkat permintaannya masih sangat tinggi. Kita melihat peluang itu. Karena itu tahun ini kami menargetkan menambah gerai baru hingga 13-14 gerai yang sebagian besar terletak di luar Jawa,” katanya.

LPPF mencatatkan pertumbuhan laba bersih kuartal I/2015 sebesar 50,4% dibanding perolehan pada kuartal sebelumnya.

Perseroan memperoleh laba bersih kuartal I/2015 sebesar Rp185 miliar, sedangkan pada kuartal I/2014 sebesar Rp123 miliar.

Kemudian, total penjulan bersih perseroan juga naik menjadi Rp1,62 triliun dari sebelumnya Rp1,48 triliun.

Penjualan itu diperoleh dari penjualan eceran sebesar Rp1,01 triliun, penjualan konsinyasi Rp589,6 miliar, dan pendapatan jasa Rp11,56 miliar.

Matahari saat ini memiliki 134 gerai di 65 kota di Indonesia, termasuk satu gerai baru yang dibuka pada kuartal I/2015, dan dua gerai baru pada April 2015.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*