INILAHCOM, Jakarta – PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) masih mengalami rugi bersih menjadi Rp6,5 miliar dari rugi Rp16,5 miliar pada periode yang sama 2015.
Perseroan pada periode ini mencatat pendapatan usaha menjadi Rp111,4 miliar dari Rp105,4 miliar. Beban pokok penjualan menjadi Rp37,4 miliar dari Rp33,7 miliar.
Jadi laba kotor menjadi Rp73,9 miliar dari Rp71,6 miliar. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Kamis (24/11/2016).
Untuk beban usaha menjadi Rp77,07 miliar dari Rp84,4 miliar. Dengan demikian rugi usaha menjadi Rp3,1 miliar dari rugi usaha sebelumnya Rp12,8 miliar.
Rugi sebelum pajak yang diderita perseroan turun menjadi Rp7,4 miliar dari Rp15,7 miliar. Untuk beban pajak naik menjadi Rp911,2 miliar dari Rp780,7 miliar. Rugi berjalan menjadi Rp6,5 miliar dari rugi Rp16,5 miliar.
Untuk total aset perseroan stagnan di Rp1,4 miliar per 30 September 2016 dari posisi per 31 Desember 2015.
Para pemegang saham SHID 5 persen ke atas antara lain Merchiston Group Ltd sebesar 41,679%, PT.Empu Sahid Holding International selaku pengendali sebesar 37,293% dan PT Sahid Insanadi sebesar 6,076%.
Hari ini saham SHID dibuka di Rp800 per saham. Dalam setahun terakhir harga tertinggi saham SHID di Rp900 per saham pada penutupan perdagangan 10 November 2016. Sedangkan harga terendah di Rp457 pada penutupan 25 November 2015.
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind