PT Bayan Resources Lepas Wilayah Tambang

INILAHCOM, Jakarta –  PT Bayan Resources Tbk (BYAN) melepaskan sebagian wilayah tambangnya di Kecamatan Kembang Janggut, Kutai Kartanegara, Provinsi Kaltim.

Pelepasan wilayah tersebut dilakukan tiga anak usahanya yaitu PT Apira Utama, PT Bara Sejati dan PT Silau Kencana. Penyebabnya karena tumpang tindih dengan wilayah tambang pihak lain yang telah disetujui Gubernur Kaltim pada 3 Mei 2016 dan 13 Juni 2016. Izin tersebut diterima oleh masing-masing anak usaha pada 21 Desember 2016.

Luas wilayah tambang PT Apira Utama yang diciutkan seluas 3.282 hektar. Jadi luas wilayah tambangnya berubah dari se,mula 4.996 hektar menjadi Seluar 1.714 hektar.

Sementara luas wilayah tambang PT Bara Sejati diciutkan 1.614 hektar. Jadi luas wilayahnya berubah dari semula seluas 4.595 hektar menjadi seluas 2.981 hektar.

Demikian juga dengan luas wilayah tambang PT Silau Kencana diciutkan seluas 222 hektar. Jadi luas wilayahnya berubah dari semula 4.996 hektar menjadi seluas 4.774 hektar.

Adapun kualitas batu bara yang terkandung dalam wilayah yang diciutkan tersebut memiliki kualitas rendah. Perkiraan nilai kalori sebesar 3.000 Kcal/kg dan tingkat kelembapan atau total moisture 48-51 persen.

Dengan pengurangan atau penciutan wilayah tmabang yang dilakukan ketiga anak usaha perseroan mengakibatkan berkurangnya cadangan batu bara yang dimiliki. Namun berdasarkan kondisi ekonomi untuk baru bara berkalori rendah saat ini maka pelepasan wilayah tambang ini tidak berdampak material pada cadangan batu bara di konsesi-konsesi tersebut.

Dengan penciutan wilayah tambang ini, izin tambang PT Apira Utama dan PT Bara Sejati telah disesuaikan dari Kuasa Pertambangan (KP) Eksploitasi menjadi Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi. Selanjutnya bersama dengan PT Silau Kencana dapat melanjutkan proses untuk mendapatkan status Clear and Clean dari instansi berwenang.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*