Financeroll – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menargetkan raihan margin bunga bersih (net interest margin/NIM) di kisaran 5% pada tahun ini.
Direktur Utama BTN Maryono optimis NIM perseroan akan tembus 5% pada tahun ini. Sebab pada akhir 2014, NIM BTN sudah berada di kisaran 4%. Adapun cara yang ditempuh dengan memberikan kemudahan dalam menyimpan dana.
Sudah dipersiapkan kemudahan pengajuan aplikasi kredit pemilikan rumah (KPR) menggunakan electronic loan.
BTN juga akan menggejot tabungan perumahan dan cicilan uang muka rumah. Kalau dana-dana akan masuk dalam tabungan dan bakalan menurunkan biaya dana perseroan. Hingga kuartal III/2014, NIM perseroan sudah mencapai 4,42%.
Pada pertengahan Februari 2015, BTN bakal meluncurkan portal digital. Program portal digital bakal menggejot produk tabungan perumahan. Adapun produk tabungan perumahan bakal dalam dana pihak ketiga (DPK) sebagai dana murah.
Hingga November 2014, komposisi DPK BTN terdiri dari giro senilai Rp22,35 triliun, tabungan Rp23,67 triliun dan deposito Rp49,99 triliun.
Dari sisi penyaluran fungsi intermediasi, sepanjang 2014, katanya, kredit BTN mengalami pertumbuhan 15% dari penyaluran kredit pada 2013 yang mencapai Rp100,46 triliun menjadi Rp115 triliun. Pada tahun ini, BTN menargetkan laju kredit di kisaran 17%–18%.
Pertumbuhan kredit BTN akan lebih tinggi bila BTN terlibat dalam program penyaluran sejuta rumah.
Pada tahun ini, BTN berencana mencari pinjaman dari Bank Dunia untuk mencukupi kebutuhan ekspansi bisnis. Adapun proses pinjaman tersebut masih dalam negosiasi. Namun tidak disebutkan kebutuhan pinjaman multilateral tersebut. Aksi tersebut sudah dimasukkan dalam rencana bisnis bank (RBB).
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind