Pre Opening: Bursa Global Bergerak Positif, IHSG Diperkirakan Menguat

shadow

idx65

Financeroll –  Secara teknis, IHSG masih berpotensi melanjutkan penguatan dan menguji resistance terdekat di 4.933. Meski begitu, terdapat gap down di 4.890 yang harus diwaspadai. Pada  perdagangan hari ini, IHSG akan bergerak di level support 4.887 dan resistance 5.020.  Positifnya Dow Jones dan bursa dunia dapat menjadi sentimen positif. IHSG kembali menguat dengan menembus level psikologis 4,900 kemarin. Namun, terbentuknya pola doji mengindikasikan belum cukup kuatnya momentum penguatan ini. Sehingga, diperkirakan IHSG akan berada di kisaran positif hari ini.

Bursa Indonesia hari ini diperkirakan akan kembali bergerak positif ditopang oleh kuatnya minat beli investor didukung oleh sentiment positif pasar regional. Indeks EIDO naik 1,50%. Saham-saham yang perlu dipertimbangkan  hari ini antara lain BBTN, LPKR, ASRI, MPPA, dan DOID.

Untuk diketahui, IHSG pada perdagangan Senin (12/5)  ditutup menguat 0,303% pada level 4912. Sektor pertambangan menyumbangkan penguatan terbesar. Investor asing melakukan net buy senilai Rp 351,9 miliar. Indeks di bursa Wall Street yang dipicu oleh aktivitas akuisisi perusahaan yang mendorong optimisme akan ekonomi.

Saham sektor internet serta saham lapis kedua dan ketiga mendorong penguatan indeks. Laporan kinerja emiten yang di atas ekspektasi dan membaiknya prospek ekonomi juga menjadi sentimen positif bagi pergerakan indeks. Dari 453 emiten dalam indeks S&P500 yang telah merilis laporan keuangan, sebanyak 76% melaporkan laba yang melebihi estimasi dan sebesar 53% membukukan pendapatan di atas proyeksi. Bursa saham mengabaikan hasil referendum di Ukraina pada akhir pekan lalu di mana mayoritas pemberontak pro Rusia mendukung pembentukan pemerintahan sendiri keluar dari Ukraina.

Dari dalam negeri, aliran dana asing yang masuk ke pasar modal Indonesia terus berlanjut. Di sisi lain, lelang Surat Utang Negara (SUN) yang kembali digelar kemarin (12/5) mengalami permintaan yang tinggi. Hal ini menandakan jika pasar modal kita masih sangat menarik bagi investor, baik lokal maupun luar negeri.

Pasar saham AS ditutup menguat, seiring apresiasi saham-saham unggulan (bluechips). Kenaikan itu ditunjukkan oleh indeks Dow Jones Industrial Avg sebesar +0,68% dan S&P500 sebesar +0,97%. Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah Tiongkok yang akan merperlonggar batasan investasi asing. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh Nikkei 225 sebesar +1,19% dan KOSPI Composite di Korea Selatan +0,38%.  Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas justru terkoreksi. Harga minyak mentah WTI turun -0,06% dan emas Comex terkoreksi -0,02%.

Sedangkan bursa eropa ditutup menguat ditopang oleh naiknya saham-saham pertambangan seperti Rio Tinto, Antofagasta, BHP Billiton, dan Anglo American terimbas adanya reformasi pasar China. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*