Financeroll – Perdagangan valuta asing di hari Senin(3/11), poundsterling terpantau sedikit menguat terhadap dolar AS setelah dirilisnya aktifitas manufaktur zona euro dan Tiongkok hari ini, jelang hasil data PMI Manufaktur Inggris dan PMI Manufaktur AS.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, pasangan GBPUSD menguat 0.02% di level 1.6000, dengan terpantau diperdagangkan di kisaran level 1.5927 untuk sesi terendah harian dan level 1.6002 untuk sesi tertinggi harian.
Poundsterling terpantau stabil dengan mengalami sedikit penguatan terhadap beberapa mata uang utama lainnya, ketika pasar hari ini tengah menanti sebuah laporan resmi aktifitas manufaktur di wilayah Inggris yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 16.30 waktu Jakarta.
Menguatnya mata uang utama poundsterling dapat berlanjut apabila aktifitas manufaktur Inggris menunjukan telah terjadinya peningkatan di bulan Oktober. Survei oleh ekonom telah memperkirakan bahwa PMI Manufaktur Inggris akan mengalami penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 51.5 di bulan Oktober.
Sedangkan poundsterling juga terpantau menguat terhadap euro, dimana pasangan EURGBP melemah 0.20% di level 0.7814, ketika sebuah laporan yang dirilis oleh Markit telah menyatakan bahwa PMI Manufaktur Akhir zona euro telah mengalami penurunan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 50.6 di bulan Oktober, dari 50.7 di bulan September.
Sementara itu, perhatian pasar hari ini tengah tertuju kepada sebuah laporan resmi oleh PMI Manufaktur AS yang dirilis oleh Institute for Supply Management malam nanti pukul 22.00 waktu Jakarta.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind