Poundsterling dalam Trend Bullish Setelah IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Inggris

Poundsterling dalam Trend Bullish Setelah IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Inggris

Mata uang poundsterling Inggris pada sesi perdagangan hari ini tampak berusaha untuk lanjut mengalami kenaikan terhadap dollar AS (22/01). Nilai tukar mata uang ini masih berada di kisaran tertinggi dalam 1.5 minggu setelah IMF menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Inggris, lebih dari proyeksi pertumbuhan ekonomi negara-negara anggota G7 lainnya.

Poundsterling mengalami kenaikan terhadap 16 rival utamanya menjelang rilis laporan tingkat pengangguran di Inggris. Tingkat pengangguran di Negeri Ratu Elizabeth ini diperkirakan akan turun hingga ke kisaran target bank sentral. Para investor juga menantikan rilis catatan rapat BOE. Diperkirakan dengan membaiknya sektor tenaga kerja, bank sentral Inggris akan mulai melakukan peningkatan suku bunga acuan.

Hari ini poundsterling terpantau berada pada posisi 1.6477 dollar AS. Posisi poundsterling tersebut stagnan dibandingkan dengan penutupan perdagangannya dini hari tadi. Pada perdagangan tadi malam poundsterling sempat mengalami kenaikan hingga mencapai posisi 1.6486 dollar yang merupakan posisi paling tinggi sejak tanggal 13 Januari lalu.

Terhadap euro tadi malam pound mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Poundsterling sempat melejit hingga ke level 0.8215 per euro yang merupakan posisi paling tinggi sejak Januari 2013 yang lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar poundsterling terhadap dollar AS masih akan cenderung menguat. Mata uang ini berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 1.6440 – 1.6500 dollar hari ini.

(ia/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*