Financeroll – Pound terpantau memegang keuntungan terhadap Dolar AS pada perdagangan Jumat malam, meski sebelumnya greenback mendapat dukungan dari serangkaian data ekonomi AS yang dirilis pada sesi sebelumnya.
Pasangan mata uang GBP/USD pernah mencapai level 1,6608 pada perdagangan pagi AS, kemudian pasangan dikonsolidasikan menguat 0,11% di level 1,6604. Pasangan mata uang ini cenderung untuk mencari support di level 1,6537, dengan resistensi tertinggi di level 1,6679.
The University of Michigan mengatakan indeks sentimen konsumen direvisi naik 82,5 di bulan ini, dari hasil awal 79,2, melebihi ekspektasi untuk pembacaan 80,1.
Data juga menunjukkan bahwa indeks pembelian manajer Chicago naik menjadi 64,3 pada bulan Agustus, dari hasil 52,6 pada bulan sebelumnya, mengalahkan ekspektasi untuk kenaikan menjadi 56,0.
Sebelumnya pada hari itu, Biro Analisis Ekonomi melaporkan bahwa pengeluaran pribadi turun 0,1% pada bulan lalu, mengalahkan ekspektasi untuk kenaikan 0,2%, setelah meningkat 0,4% pada bulan Juni.
Laporan ini juga menunjukkan bahwa AS pendapatan pribadi naik 0,2% pada bulan Juli, kurang dari yang diharapkan 0,3%. Perubahan pendapatan pribadi untuk Juni direvisi naik 0,5% dari estimasi sebelumnya naik 0,4%.
Sterling juga menguat terhadap euro, dengan EUR/GBP melemah 0,09% di level 0,7940.
Selain itu, data resmi menunjukkan bahwa penjualan ritel Jerman turun 1,4% pada bulan Juli, kurang dari ekspektasi untuk kenaikan 0,1%, setelah naik 1,0% pada bulan Juni, yang angka direvisi dari estimasi sebelumnya 1,3%. -DT-
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind