Pidato The Fed Bakal Goyang Rupiah

Pidato The Fed Bakal Goyang Rupiah

TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Analis Trust Securities, Reza Priyambada, mengatakan pidato gubernur bank sentral Amerika, Janet Yellen, kemungkinan menggoyang kurs rupiah. Rupiah bisa melemah jika pidato tersebut menegaskan kebijakan pemangkasan kembali stimulus moneter (tapering off).

Pada penutupan perdagangan Senin, 10 Februari 2014, rupiah melemah 12 poin (0,10 persen) ke level 12.173. Rupiah tergerus aksi jual akibat sentimen negatif agenda pidato Gubernur The Fed. Yellen yang diperkirakan akan mengetatkan kebijakan moneter mempengaruhi investor untuk membeli dolar.

Namun, kata Reza, rupiah bisa berada di zona hijau berkat rilis kenaikan indeks kepercayaan konsumen (consumer confidence index). Indeks yang positif melengkapi rilis data-data positif makro ekonomi Indonesia beberapa hari sebelumnya.

Reza juga mengatakan investor masih bersikap menunggu kepastian arah bunga acuan (BI rate), apakah tetap atau dinaikkan. “Secara fundamental, data ekonomi domestik cukup bagus sehingga bisa menguatkan rupiah,” ujarnya.

Pada perdagangan hari ini, Selasa, 11 Februari 2014, rupiah diperkirakan berada di atas level support Rp 12.182 per dolar Amerika. Kurs tengah Bank Indonesia berada pada interval Rp 12.172-12.158 per dolar.

GALVAN YUDISTIRA

Terpopuler
Suami Dikelilingi Aktris, Airin Cuma Senyum
Dana Haji Diduga Dipakai Beli Mobil Pejabat
Sebenarnya, Singapura Jadikan Usman Harun Pahlawan 
Pembuatan Akte Lahir, KTP, dan KK Kini Gratis
Malam Ini Timnas U-19 Dijajal Tim Pra-PON Jateng


Sumber: http://www.tempo.co/rss/bisnis

Speak Your Mind

*

*