INILAHCOM, Jakarta – Pertamina dan Perusahaan Gas Negara (PGN) telah menyepakati kerja sama pembangunan pipa transmisi gas Duri-Dumai.
Direktur Gas Pertamina, Yenny Andayani mengatakan, perjanjian kerja sama ini memiliki porsi 60:40. Di mana Pertamina memiliki angka mayoritas dengan total volume untuk pertamina mendapatkan sekitar 97 mmscfd (per satu juta kubik) dan PGN ada sekitar 37 mmscfd.
“Jadi total mungkin sekitar 140 mmscfd yang akan mengalir di pipa ini,” tutur Yenni di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Jumat (9/6/2017).
Mengenai sumber pasokan gas, Yenni menyebut sumbernya berasal Conoco Philip tapi pertamina juga ada dari tambahan untuk wilayah Dumai dan sekitarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Dilo Seno Widagdo, mengatakan jarak transmisi pipa dari Duri-Dumai terbentang sepanjang 67 km dengan diameter 24 inch.
“Ini adalah salah satu yang mungkin lank spot ya, Arun-Belawan sudah ada, pipa Lampung sampai Duri sudah ada. Ini mungkin blankspot bisa diskusi ama pemerintah apakah infrstruktur di sana perlu dan layak dibangun,” jelas dia. [jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind