Pernyataan OPEC bikin harga minyak memanas

SYDNEY. Harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) pagi ini (17/9) diperdagangkan mendekati level tertinggi dalam dua pekan terakhir. Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 10.46 waktu Sydney, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran Oktober berada di level US$ 94,65 per barel di New York Mercantile Exchange atau turun 23 sen.

Kemarin, harga kontrak yang sama naik US$ 1,96 menjadi US$ 94,88 per barel. Ini merupakan level penutupan tertinggi sejak 3 September lalu.

Pergerakan harga minyak ini dipengaruhi oleh pernyataan Sekretaris Jenderal OPEC yang mengatakan bahwa badan internasional tersebut akan memangkas target produksi mereka pada tahun depan.

Asal tahu saja, Sekjen OPEC Abdalla El Badri dalam konferensi pers di Vienna menyatakan pihaknya akan menurunkan target produksi harian sebesar 500.000 barel menjadi 29,5 juta barel pada 2015.

“Langkah menurunkan produksi cukup masuk akal. Anggota OPEC kemungkinan harus menurunkan kapasitas dan memperketat suplai pasar selama tiga hingga empat bulan ke depan. Kami melihat Arab Saudi sudah melakukan hal tersebut,” jelas Jonathan Barratt, chief investment officer Ayers Alliance Securities di Sydney.

Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran November turun 18 sen menjadi US$ 98,87 per barel di ICE Futures Europe Exchange.

Editor: Barratut Taqiyyah

Sumber: Bloomberg


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*