Permintaan Emas Tahun ini Jatuh 12%

shadow

Financeroll – Permintaan global untuk emas anjlok 12% ke posisi terendah dalam enam tahun pada kuartal kedua karena pembeli penting di Asia kehilangan gairah membeli komoditas logam kuning ini, demikian diungkap World Gold Council, Kamis. Permintaan untuk logam mulia diidentifikasi hanya berkisar 914,9 ton antara bulan Maret dan Juni tahun ini, turun dari 1.038 ton pada periode yang sama pada tahun 2014, menurut Laporan Industri mengenai Tren Permintaan Emas terbaru. Prospek peningkatan permintaan berkemungkinan hanya datang dari India terkait dengan festifal Taj Mahal nanti.

Harga emas untuk pengiriman segera berada di bawah tekanan karena sempat mencapai puncak tertinggi di level $ 1,920.94 per troy ounce pada September tahun 2011, jatuh lebih dari 40% saat ini karena produksi melampaui permintaan dan inflasi yang semakin melandai, dan beberapa faktor lainya. Harga emas berakhir turun 3% saat menutup kuartal kedua tahun ini.

“Ini sebenarnya sudah tergolong situasi seperempat menantang; Anda bisa melihat buktinya dalam data pergerakan harga, “kata Alistair Hewitt, kepala intelijen pasar di World Gold Council yang berbasis di London. Penurunan itu terjadi karena permintaan global untuk perhiasan turun 14% pada kuartal kedua 513,5 ton, dibandingkan dengan 594,5 ton pada tahun sebelumnya. Perhiasan menyumbang sekitar 60% dari konsumsi emas global.

Kenaikan pembelian ekuitas dan harapan dari kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve melemahkan permintaan global untuk emas, aset yang tidak membayar bunga dan tidak terlalu butuh perjuangan untuk bersaing dengan aset lain. dan emas dianggap bisa menawarkan pengembalian yang baik serta amanaman, seperti obligasi US Treasury, ungkapnya melanjutkan


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*