Perlambatan Ekonomi Membuat Perbanakn Memangkas Pertumbuhan Produk domestik Bruto

shadow

dbs danamon adilsiregar 9 picturesFinanceroll – Perlambatan ekonomi kuartal II/2014 yang di bawah eskpektasi pasar membuat perbankan memangkas proyeksi pertumbuhan produk domestik bruto tahun ini.

Bank Danamon merevisi turun prediksi pertumbuhan dari 5,3% menjadi 5%-5,2%. Itu terjadi kalau belanja pemerintah kembali di bawah ekspektasi dan konsumsi rumah tangga melambat.

DBS Bank yang berbasis di Singapura pun memangkas proyeksi pertumbuhan Indonesia dari 5,8% menjadi 5,3%-5,6%. Prospek dorongan fiskal tampaknya terbatas karena budget mendapat tekanan dari pembengkakan subsidi BBM.

Badan Pusat Statistik mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal II/2014 hanya 5,12% atau capaian paling buruk setelah krisis keuangan 2009.

Performa itu di bawah ekspektasi pasar yang memproyeksikan pertumbuhan 5,2% sekaligus lebih lambat dari kinerja periode sama tahun lalu yang 5,81%.

Kontraksi pada ekspor dan konsumsi pemerintah menjadi penyebab utama perlambatan. Ekspor terkoreksi 1,04%, sedangkan konsumsi pemerintah 0,71% (year on year). Ekspor selama ini berkontribusi 25% dan konsumsi pemerintah 8% terhadap PDB.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*