Penguatan Poundsterling Paling Mantap Sejak 2008

Poundsterling  telah membuat pemulihan yang menakjubkan pada akhir perdagangan hari Selasa beberapa jam lalu (17/1) dan membuat salah satu keuntungan harian yang terbesar sejak tahun 2008 setelah pidato hawkish Perdana Menteri Theresa May di Inggris mengenai skenario Brexitnya.

Nilai mata uang Inggris tersebut naik hampir 3 persen terhadap dollar AS yang menyentuh posisi tertinggi dalam hampir dua minggu. Sejak awal sesi Asia pound sudah melaju oleh sentimen pidato Theresa May, dan semakin kencang ketika ONS laporkan tingkat inflasi yang menggembirakan.

Lihat: Inflasi Akhir Tahun Inggris Raya Naik Tertinggi 2,5 Tahun

Ketika data inflasi ini dirilis nilai poundsterling sudah naik lebih dari 1 persen dan langsung melonjak tinggi setelah Theresa May  berjanji menyerahkan skenario meninggalkan Uni Eropa kepada suara parlemen negara tersebut. Sekalipun May juga menyatakan Brexit harus dilakukan untuk mengontrol imigrasi negeri tersebut.

Mengakhiri perdagangan sesi Amerika, pair GBPUSD telah naik 2,90% ke posisi 1.2412 setelah sempat mencapai posisi tertinggi di 1.2414 dan posisi terendah di 1.2015. Perdagangan sebelumnya poundsterling anjlok ke posisi terburuk sepanjang 32 tahun terakhir.

Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*