Pelemahan rupiah kemungkinan berlanjut hari ini

JAKARTA. Otot rupiah semakin kendur. Penguatan dollar AS menjadi pemicu utama mata uang Garuda loyo. Pelemahan diperkirakan berlanjut, hari ini.

Kemarin, di pasar spot, rupiah melemah 0,25% menjadi Rp 13.220 per dollar AS. Ini pertama kali rupiah menembus lagi level Rp 13.200 sejak 17 Maret lalu. Kurs tengah Bank Indonesia (BI) mencatat, rupiah tertekan 0,05% menjadi Rp 13.192.

Analis SoeGee Futures Nizar Hilmy mengatakan, pernyataan Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen yang tetap membuka peluang kenaikan suku bunga di tahun ini mendongkrak dollar AS. Akibatnya, rupiah tertekan. “Apalagi, kebutuhan dollar di dalam negeri meningkat untuk membiayai impor kebutuhan jelang puasa,” ujarnya.

Research and Analyst Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra menduga, rupiah semakin lemah apabila data ekonomi AS di Rabu (27/5) sesuai ekspektasi. Prediksinya, hari ini, rupiah melemah terbatas di  Rp 13.160-Rp 13.270.

Kata Nizar, meskipun data AS meleset dari perkiraan, rupiah hanya bisa menguat tipis. Ia menebak, hari ini, rupiah bergulir antara Rp 13.180-Rp 13.280 per dollar AS. 

Editor: Yudho Winarto


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*