PBoC Pangkas Bunga, Investor Wait and See

INILAHCOM, Jakarta-China terus membuat gebrakan yang membuat mata uang rupiah terimbas negatif. People’s Bank of China memangkas suku bunganya kembali. Investor pun bersikap wait and see.

Analis pasar modal Guntur Triharianto mengatakan, investor berfikir ulang untuk investor jangka pendek. “Dengan kondisi Rupiah melemah dan terakhir kemarin PBoC melakukan pemangkasan suku bunga kembali, akan memberikan tekanan terhadap rupiah, pertumbuhan ekonomi, dan juga kinerja para emiten. Untuk yang berinvestasi dengan horison jangka pendek, langkah PBoC memberikan sinyal bahwa belum ada kepastian mengenai keseimbangan kondisi ekonomi saat ini,” kata dia di Jakarta, Rabu (26/8/2015).

Ia bilang, People’s Bank of China (PBoC) masih akan ada kemungkinan langkah-langkah lanjutan yang bisa mengejutkan pasar terlebih kondisi ekonomi China sebenarnya saat ini juga masih samar-samar.

“Sehingga ada baiknya untuk yang jangka pendek untuk wait and see hingga beberapa waktu ke depan. Sedangkan yang berinvestasi dengan horison jangka panjang, bisa melakuka akumulasi beli secara bertahap, namun cukup bijak untuk tidak menghabiskan dananya dalam jangka pendek, karena masih ada kemungkinan – kemungkinan kejutan yang terjadi, sehingga bisa jadi tren penurunan harga masih mungkin terjadi di beberapa waktu ke depan,” katanya. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*