INILAHCOM, Sydney – Meskipun mengawali perdagangan dengan positif, pasar saham Australia berakhir datar pada Rabu (16/11/2016), karena investor berpindah ke dalam sektor-sektor berkinerja buruk untuk mencari nilai.
Pada penutupan, indeks acuan S&P/ASX 200 meningkat tipis 1,50 poin atau 0,03 persen menjadi 5.327,70 poin, sementara indeks All Ordinaries sedikit menurun 0,20 poin atau 0,00 persen menjadi 5.399,60 poin.
“Hari ini adalah hari sampai batas tertentu orang-orang beralih di antara berbagai sektor pasar sebagai lawan untuk mengambil arah permainan,” kata kepala analis pasar CMC Markets, Ric Spooner.
Sektor-sektor yang memiliki keuntungan kuat menemui aksi ambil untung, seperti sumber daya setelah penurunan di tembaga dan bijih besi semalam, sementara uang membanjiri kembali ke sektor-sektor yang telah “dipukuli” baru-baru ini, seperti energi dan utilitas.
Pada penutupan ANZ menambahkan 0,79 persen, Commonwealth Bank of Australia terangkat 0,60 persen, National Australia Bank naik 0,96 persen dan Westpac naik tipis 0,06 persen.
BHP Billiton merosot 2,32 persen, rivalnya Rio Tinto jatuh 3,41 persen, sementara penambang emas Newcrest naik 2,48 persen.
Oil Search melonjak 3,35 persen, Santos naik 1,50 persen dan Woodside Petroleum berakhir 2,44 persen lebih kuat.
Wesfarmers naik 1,23 persen, namun Woolworths berkurang 0,26 persen.
Qantas tergelincir 0,63 persen sementara raksasa telekomunikasi Telstra bertambah 0,21 persen. [tar]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind