Pasar Saham Lesu, Investasi Forex Bisa Jadi Pilihan

Jakarta -Pasar keuangan di Indonesia tengah dalam tekanan. Saat ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di kisaran 4.500, jauh lebih rendah dari posisi tertinginya tahun ini di 5.500.

Investasi di foreign exchange (forex) mungkin bisa jadi pilihan saat pasar saham sedang lesu. Forex trading adalah instrumen investasi perdagangan mata uang asing dengan mata uang asing lainnya.

Keuntungan yang diperoleh dari perubahan nilai tukar mata uang tersebut. Sama halnya dengan saham, forex juga bisa ditransaksikan lewat online.

Bedanya, transaksi forex bisa dilakukan melalui dua arah, artinya bisa jual dulu baru beli dan sebaliknya.

“Terutama situasi ekonomi yang memburuk, pasar saham melemah, masih ada peluang untuk investasi, salah satunya industri forex, bisa melalui two way activities, bisa ambil keuntungan pas pasar lagi turun,” kata Presiden Direktur Cyber Futures Forex, Iwan Wijaya, saat berbincang bersama detikFinance, di kantornya, Menara Sudirman, Jakarta, pekan lalu.

Dia menjelaskan, saat ini transaksi forex tidak harus menyediakan uang dalam jumlah besar. Cukup dengan Rp 1 juta saja, masyarakat bisa mulai bertransaksi forex.

Mata uang yang yang ditransaksikan bermacam-macam mulai dari dolar AS, dolar Singapura, euro, yen, won, dan lain-lain.Next

(drk/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Comments

  1. nice recomend gan… tks

Speak Your Mind

*

*