Pasar saham Australia dibuka lebih rendah

Sydney (ANTARA News) – Saham-saham Australia dibuka lebih rendah pada Rabu, terseret penurunan saham finansial dan aksi jual saham energi setelah harga minyak turun karena pasar melakukan kalibrasi ulang dan mencari tren perbaikan dalam data global.

Pada pukul 10.10 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX200 turun 16,1 poin atau 0,33 persen menjadi diperdagangkan di 4.893,9, sementara indeks All Ordinaries turun 11,5 poin atau 0,23 persen menjadi 4.950,1.

Pasar Australia mencerminkan keuntungan dalam beberapa hari terakhir, dengan para investor memangkas portofolio mereka setelah keuntungan jangka pendek karena gambaran ekonomi makro secara keseluruhan tidak berubah, kepala strategi pasar IG, Chris Weston mengatakan kepada Xinhua.

“Kami telah melihat repricing pasar dari salah satu yang mungkin tidak begitu buruk, dan sekarang saya pikir orang melihat situasi akan apa berikutnya?” kata Weston.

Untuk ekuitas didorong lebih tinggi, para pedagang perlu melihat perbaikan dalam data global pada kuartal mendatang, karena pasar telah mengkalibrasi tanda-tanda berbagai kekhawatirab ekonomi makro yang telah mendorong saham-saham selama beberapa bulan terakhir, kata Weston.

Pada pukul 11.00 waktu setempat, ANZ turun 0,90 persen, Commonwealth Bank of Australia tergelincir 0,56 persen, National Australia Bank 0,36 persen lebih lemah dan Westpac kehilangan 0,45 persen.

BHP Billiton merosot 2,71 persen, rivalnya Rio Tinto turun 0,83 persen, namun penambang emas Newcrest naik 0,98 persen.

Penurunan harga minyak memukul saham-saham energi Australia dengan Oil Search 2,39 persen lebih rendah, Santos turun 4,40 persen dan Woodside Petroleum jatuh 5,31 persen setelah mengumumkan penurunan signifikan dalam pendapatannya.

Wesfarmers tergelincir 0,07 persen dan Woolworths datar. Qantas merosot 0,38 persen, sementara Telstra naik tipis 0,28 persen.

Editor: AA Ariwibowo

COPYRIGHT © ANTARA 2016


Distribusi: ANTARA News – Ekonomi – Bursa

Speak Your Mind

*

*