Pasar Obligasi Rupiah Dibuka Sepi

Pasar obligasi rupiah dibuka sepi sebelum aliran dana ringan mengambil penawaran terbatas di pasar mendorong harga lebih tinggi dan membawa kurva ke tingkat harga 2 hari sebelumnya. Yield obligasi tenor 10 tahun turun lagi 10 bps setelah pindah dalam jumlah yang sama dengan kemarin. Secara keseluruhan volume perdagangan tipis.

Departemen Keuangan akan menyelenggarakan Beralih Utang besok.Obligasi sumber yang akan digunakan adalah semua FR yang jatuh tempo antara tahun 2014 dan 2019 (kecuali FR69), dan obligasi tujuan adalah FR69, FR70, FR71, FR68, dengan tanggal penyelesaian adalah tanggal 2 April 2014.

Yield indikatif:
Obligasi                       Yield Terkini
SPN (1th)                       6.85% (tidak berubah)
FR60 (3 th)                      7.30% (tidak berubah)
FR69 (5 th)                      7.67% (-3 bps)           
FR70 (10 th)                    8.15% (-10 bps)   
FR71 (15 th)                    8.46% (-4 bps)    
FR68 (20 th)                    8.64% (-5 bps)                                     

Obligasi Indon sepi, tanpa ada perdagangan di pasasr untuk setengah hari. Sore terjadi pembelian dalam jumlah kecil atas obligasi jangka panjang, dengan Indon37 diperdagangkan dengan harga 105.00 (+0.375 poin) dan Indon44 diperdagangkan terakhir pada harga 107.375 (+0.25 poin).

Obligasi jangka pendek dan jangka menengah sepi. Spread sedikit lebih ketat karena yield UST bergerak lebih tinggi semalam.

Yield Indikatif:
Obligasi                      Yield
Indon14                        0.50%
Indon24                        4.99% (tidak berubah), spread T+226 (+6 bps)
Indon44                        6.20% (tidak berubah), spread T+262 (-3 bps)

Indo CDS dalam kisaran harga 178/190.  Yield US Treasury tenor 10 tahun adalah 2.75%.

 

Bella Dona/Senior Equity Research at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*