Pasar Minyak di Asia Tunggu 1 Januari 2017

INILAHCOM, Singapura – Minyak mentah di perdagangan Asia tergelincir pada awal perdagangan Rabu (28/12/2016).

Investor menunggu pelaksanaan kesepakatan OPEC dan non-OPEC yang mulai berlaku pada 1 Januari 2017. Minyak jenis Brent turun tipis 0,02 persen ke US$5598 per barel. Sedangkan minyak AS turun 0,1 persen ke US$53,81 per barel.

Pada pekan ini, perdagangan tetap berpotensi tipis menjelang liburan pergantian tahun, seperti mengutip cnbc.com.

Pasar membatasi pertaruhan dengan menunggu pelaksanaan kesepakatan pengurangan produksi minyak berlaku pada 1 Januari 2017.

Salah satu negara anggota kartel minyak, Venezuela mengatakan akan memangkas produksi 95.000 barel per hari di tahun 2017 nanti. Sementara produsen minyak Rusia, Gazporom Neft merencanakan untuk meningkatkan produksi antara 4-4,5 persen di tauhn depan.

Sebelumnya, Rusia merupakan salah satu negara non-OPEC yang bergabung dalam kesepakatan untuk mengurangi kelebihan pasokan minyak di pasar global.

—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal