INILAHCOM, Jakarta Hingga siang ini, harga emas terkoreksi tipis 0,04% per troi ons. Arah berikutnya, pelaku pasar logam mulia ini menantikan ulasan proposal reformasi keuangan Yunani. Seperti apa?
Berdasarkan data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan Jumat (17/4/2015) hingga pukul 13.55 WIB, harga emas internasional di Commodities Exchange Centre (Comex), ditransaksikan terkoreksi sebesar US$0,5 poin (0,04%) ke angka US$1.193,8.
Ariston Tjendra, kepala riset Monex Investindo Futures mengatakan, harga emas bergerak menurun dari pembukaan tadi pagi setelah berada di dekat US$1.198 per troi ons semalam. “Penguatan harga emas semalam ke area US$1.198 didukung oleh pelemahan dolar AS dan kekhawatiran ketidakjelasan bailout Yunani,” katanya kepada INILAHCOM, di Jakarta, Jumat (24/4/2015).
Nanti malam, lanjut Ariston, pasar menantikan hasil review proposal reformasi keuangan Yunani oleh para menteri keuangan Zona Euro. “Itu sebagai syarat untuk mendapatkan dana bailout,” ujarnya.
Harga kini, lanjut dia, berada di kisaran US$1.191. Support di kisaran US$1.190. “Penembusan ke bawah support tersebut berpotensi membawa harga melemah ke kisaran US$1.184,” ucapnya.
Sementara penguatan kembali ke atas area US$1.195, membuka potensi penguatan ke area US$1.198 hingga US$1.200.
Market mover lainnya adalah data Durable Goods Orders AS bulan Maret yang diperkirakan terjadi kenaikan pesanan dibandingkan bulan sebelumnya. “Bila hasilnya lebih bagus dari ekspektasi, dolar AS bisa menguat lagi dan harga emas bisa tertekan turun,” imbuhnya. [jin]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind