Bursa-bursa saham di Asia mengalami penurunan terbatas pada sesi perdagangan Kamis pagi ini, menyusul penurunan yang terjadi di Wall Street (20/3). Melemahnya bursa AS tersebut terjadi setelah Gubernur Fed Janet Yellen member sinyal bahwa suku bunga acuan akan dinaikkan lebih cepat dari yang diharapkan.
Bursa saham Jepang pagi ini bergerak retreat setelah selama dua hari sebelumnya mengalami rally. Kenaikan yen menjadi salah satu faktor yang juga memberikan tekanan bagi bursa saham Jepang tersebut.
Toyota Motor mengalami peningkatan sebesar 0.5 persen meskipun perusahaan dikenakan denda sebesar 1.2 miliar dollar oleh Departemen Keadilan AS. Japan Display mengalami rally sebesar lebih dari 1 persen pagi ini menyusul debut perdagangannya yang kurang mengesankan pada hari Rabu kemarin, di mana harga saham anjlok 17 persen.
Hari ini indeks spot Nikkei tampak mengalami penurunan tipis. Indeks spot melemah sebesar 48.52 poin atau 0.34 persen dan berada di posisi 14414.00 poin.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks benchmark di bursa Jepang hari ini akan cenderung mengalami penurunan lanjutan. Indeks Nikkei ini diperkirakan akan bergerak pada kisaran 14320 – 14500 poin.
Ika Akbarwati/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind