Minyak Turun Rendah $54/Barel


shadow

Financeroll – Harga minyak diperdagangkan dekat rendah lima tahun dipicu dari Rusia yang menegaskan bahwa akan menjaga produksi minyak mentah tahun depan, Rabu (17/12).

Minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Januari menurun sebanyak $1,32 ke level $54.61 per barel di New York Mercantile Exchange. Volume total yang diperdagangkan hampir dua kali lipat rata-rata 100 hari.

Minyak berjangka jatuh sebanyak 2,4 persen setelah bergeser di bawah $54 per barel kemarin untuk pertama kalinya sejak Mei 2009. Iran mengatakan akan menawarkan pengiriman ke Asia pada potongan harga terdalam setidaknya 14 tahun, mengambil isyarat dari Arab Saudi pada perbedaan pemotongan harga.

Minyak Brent untuk Februari turun 53 sen atau 0,9 persen, rendah $59.48 per barel pada London ICE Futures Eropa. Kontrak Januari berakhir kemarin setelah menurun 2 persen menjadi $59.86. Patokan minyak Eropa diperdagangkan pada sebuah premi $4,07 untuk WTI.

Minyak telah merosot sekitar 45 persen tahun ini sebagai lonjakan serpih pengeboran, mengangkat output AS pada percepatan di tiga dekade dan juga di tengah melambatnya permintaan pertumbuhan dunia. Anggota organisasi negara pengekspor minyak (OPEC) termasuk Arab Saudi, eksportir terbesar di dunia, telah menolak panggilan dari produsen yang lebih kecil seperti Venezuela dan Ekuador untuk mengurangi output untuk membendung penurunan harga.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*