Minyak Mentah Kembali Terkoreksi Sejak Pagi Tadi

Minyak Mentah Kembali Terkoreksi Sejak Pagi Tadi

Pada perdagangan malam hari ini (4/3) harga minyak mentah dilaporkan mengalami penurunan lanjutan. Turunnya pergerakan minyak mentah pada perdagangan saat ini disebabkan oleh adanya beberapa pendapat yang menyebutkan bahwa peluang terjadinya kelangkaan minyak mentah akibat ketegangan antara Ukraina dan Rusia sulit untuk terealisasi mengingat OPEC akan berusaha menyiapkan kebijakan penanggulangan kekurangan persediaan minyak global dengan meningkatkan produksi minyak harian.

Disaat yang bersamaan, data persediaan minyak mentah AS untuk pekan lalu diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar 1,15 juta barel. Kepastian mengenai data tersebut akan menunggu pada esok hari dari pengumuman yang dikeluarkan oleh Energy Information Administration.

Harga minyak mentah berjangka mengalami penurunan sebesar 1,46 dollar menjadi 103,46 dollar per barel. Sedangkan harga minyak mentah jenis Brent mengalami penurunan 1,89 dollar menjadi 109,31 dollar per barel.

Untuk perdagangan malam hari ini, kondisi pelemahan harga diprediksi akan masih berlanjut dengan level support sebesar 101,47 dollar per barel dan level resistant sebesar 105,32 dollar per barel. Minimnya sentimen fundamental yang beredar pada hari ini menjadikan peluang rebound pada harga minyak cukup tipis.

Joko Prayitno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research

Editor: Jul Allens

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )