Minyak Mentah Kembali Merambat Naik

Minyak Mentah Kembali Merambat Naik

Pergerakan harga minyak mentah sampai dengan malam hari ini (29/1) terpantau mengalami kondisi yang positif secara tren. Dalam sepekan terakhir, harga komoditas energi tersebut masih stabil bergerak naik akibat adanya dukungan dari sisi fundamental yang ditandai dengan naiknya data kepercayaan konsumen Amerika Serikat untuk Desember 2013 lalu.

Disaat yang bersamaan, sentimen positif juga datang dari ekspektasi pasar yang berharap bahwa Fed dapat segera memastikan rilisnya kebijakan tapering stimulus ekonomi sebesar 10 miliar dollar menjadi 75 miliar dollar seperti yang telah disahkan sejak kuartal keempat tahun 2013 lalu. Kebijakan tersebut cukup strategis mengingat perekonomian AS membutuhkan injeksi di sektor finansial.

Harga minyak mentah berjangka mengalami peningkatan sebesar 63 sen menjadi 96,78 dollar per barel. Sedangkan harga minyak mentah jenis Brent naik 48 sen menjadi 106,93 dollar per barel.

Menurut analisa dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, harga minyak mentah untuk perdagangan hari ini masih dapat melanjutkan kenaikan dengan level support sebesar 95,43 dollar barel dan level resistant 98,04 dollar per barel. Selain data ekonomi AS, pasar juga sedang menantikan rilisnya beberapa data ekonomi lainnya seperti data PMI manufaktur China dan data tenaga kerja Jerman yang akan dirilis esok hari. 

(JP/JA/VBN)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )