Minyak Mentah Berjangka Turun Dekati Level Terendah

shadow

Crude downFinanceroll – Minyak mentah berjangka diperdagangkan turun mendekati level terendah dalam dua minggu di hari Kamis karena pasar bersiap menerima hasil dari pertemuan kebijakan ECB.

Pada perdagangan di New York Mercantile Exchange, minyak mentah AS untuk pengiriman Juli berada di kisaran level $102,20 dan di level $102,47 per barel. Minyak mentah berjangka terakhir diperdagangkan turun 0,37% atau 38 sen di level $102,27 pada jam pagi Eropa.

Minyak berjangka AS di hari Rabu, diperdagangkan merosot 0,02% atau 2 sen untuk menetap di level $102,64 per barel. Minyak Nymex pernah mencapai level terendah dalam dua minggu di level $102,10 pada tanggal 2 Juni.

Minyak berjangka New York kemungkinan besar akan mencari dukungan terendah di level $101,69 per barel, dengan resistance tertinggi di level $103,69 per barel.

Data pasokan yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan penurunan dan terus membebani stok bensin dan diesel mengimbangi dampak dari penurunan stok minyak mentah.

Pada perdagangan bursa komoditi lainnya di Bursa ICE Futures di London, minyak Brent untuk pengiriman Juli diperdagangkan merosot 0,23% atau 25 sen dan berada di level $108,15 per barel, sedangkan kontrak antara minyak mentah Brent dan US meluas di level $5,88 per barel. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*