Minyak Mentah Berjangka Naik Pasca Serangkan Data AS Dirilis

shadow

oil-rigFinanceroll – Minyak mentah berjangka diperdagangkan menguat pada hari Kamis, pasca dirilisnya serangkain data ekonomi AS yang menguat dan mendorong pada pemulihan perekonomian mulai membaik dan rencan The Fed pada kelanjutan kebijakan moneter.

Pada perdagangan di New York Mercantile Exchange, minyak mentah AS untuk pengiriman di bulan Oktober diperdagangkan naik 0,59% di level $94,45 per barel selama perdagangan pagi AS. Minyak mentah berjangkakemungkinan besar akan mencari support di level $93,35 per barel dan resistance tertinggi di level $95,14.

Pada sesi sebelumnya, minyak mentah berjangka naik tipis 0,02% dan berakhir di level $93,88.

Jumlah orang yang mengajukan untuk bantuan pengangguran di AS pekan lalu jatuh tak terduga, seperti yang ditunjukkan dari data resmi hari ini, Kamis (28/8).

Dalam sebuah laporan Departemen tenaga kerja AS, jumlah klaim pengangguran awal pekan lalu jatuh 298K disesuaikan secara musiman, dari sebelumnya 299K.

Para analis mengharapkan klaim pengangguran naik ke 300K minggu lalu.

Sedangkan GDP AS meningkat lebih dari yang diharapkan pada kuartal terakhir, dalam sebuah laporan, Biro analisis ekonomi PDB naik ke tingkat tahunan secara musiman disesuaikan 4,2%, dari 4,0% di kuartal sebelumnya.

Analis mengharapkan US produk domestik bruto naik 3,9% pada kuartal terakhir.

Sementara itu, pada perdagangan di bursa komoditi lainnya, di ICE Futures Exchange, minyak Brent untuk pengiriman di bulan Oktober naik 0,24% di level $102,97 per barel, dengan penyebaran kontrak minyak Brent naikdi level $8,52 per barel. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*