Minyak Melemah, Keluar dari Kisaran $102

Minyak Melemah, Keluar dari Kisaran $102

Pada perdagangan malam hari ini (25/2) harga minyak mentah tercatat mengalami penurunan dan keluar dari kisaran 102 dollar per barel. Penurunan pergerakan harga minyak mentah saat ini disebabkan oleh adanya spekulasi bahwa bank sentral China akan memberlakukan kebijakan berupa pengetatan sektor finansial dan moneter guna memacu pergerakan nilai tukar yuan terhadap dollar AS dalam jangka pendek.

Selain itu, faktor negatif yang menyebabkan penurunan harga minyak saat ini ialah adanya prediksi yang dikeluarkan oleh Citigroup Inc yang menyatakan bahwa harga minyak mentah jenis Brent untuk akhir perdagangan tahun ini akan menyentuh level 103 dollar per barel. Hal tersebut memberikan sebuah kepanikan ringan di pasar minyak mentah hari ini.

Harga minyak mentah saat ini melemah 92 sen menjadi 101,9 dollar per barel. Sedangkan minyak mentah jenis Brent melemah 59 sen menjadi 110,05 dollar per barel.

Tren penurunan harga minyak mentah untuk perdagangan esok hari diperkirakan akan berlanjut mengingat kondisi temperatur di mayoritas negara bagian di Amerika Serikat telah kondusif dengan kisaran suhu antara 8 – 10 derajat celcius sehingga memicu spekulasi penurunan konsumsi BBM untuk mesin penghangat. Level support untuk minyak sebesar 98,25 dollar per barel dan level resistant 103,51 dollar per barel.

Joko Prayitno/Senior Analyst Economic Research at Vibiz Research

Editor: Jul Allens


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*