Financeroll – Minyak berjangka ditutup lebih tinggi pada sesi perdagangan hari Selasa. Sebelumnya minyak sempat melemah menjelang laporan yang diperkirakan akan menunjukkan peningkatan lain dalam pasokan minyak mentah.
Sementara itu, berita bahwa Iran menangkap sebuah kapal kargo perjalanan yang melalui saluran pengiriman utama mengangkat kekhawatiran tentang potensi gangguan transportasi minyak di Timur Tengah, tapi janji dari wakil Menteri Perminyakan Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Salman, untuk terus memompa minyak keluar dari perut bumi Arab juga memunculkan kekhawatiran bahwa banjir global persediaan minyak mentah akan terus berlanjut. Namun minyak kembali mendapat dukungan dari melemahnya mata uang dolar.
West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni menetap di level $ 57,06 per barel, naik 7 sen, atau 0,1%, di New York Mercantile Exchange, tetapi jauh di bawah titik $ 57,83 yang menjadi harga hari kemaren.
Crude Brent untuk pengiriman Juni di bursa ICE Futures London turun 19 sen, atau 0,3%, ke level $ 64,64 per barel.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind